Kebijakan The Fed Dapat Membuat Harga Emas Kembali Naik

Kebijakan The Fed Dapat Membuat Harga Emas Kembali Naik

Diperbarui • 2020-04-30

The Fed kembali merilis kebijakan moneternya dengan tidak merubah tingkat suku bunga acuan 0 – 0,25%.

Dalam pernyataan ketua The Fed Jerome Powell program QE masih akan tetap berlangsung dengan skema yang sama dan akan bertambah jika perekonomian Amerika Serikat terus memburuk. The Fed masih mempunyai banyak tools untuk menghadapi krisis kesehatan yang disebabkan oleh pandemic virus covid-19, yang telah menewaskan lebih dari 58.000 orang Amerika dan lebih dari 1 juta orang terjangkit.

Keadaan ini tentunya membuat pemerintah diseluruh dunia termasuk Amerika Serikat melakukan social distancing agar rantai penyebaran virus mematikan ini dapat terputus. Ekonomi Amerika Serikat terlihat memburuk setelah dirilis data GDP kuartal pertama ditahun ini diangka -4,8%, sehingga menyebabkan The Fed tidak akan mengubah kebijakan moneternya sampai eknomi negara tersebut stabil.

Dilaporkan lebih dari 26 juta orang mengganggur di Amerika Serikat dalam 7 minggu terakhir dan ini tentunya menjadi focus The Fed untuk tidak terlalu terburu buru untuk menaikan suku bunga, karena setidaknya sampai kuartal kedua, perekonomian Amerika Serikat masih dalam keadaan terpuruk.

Walaupun The Fed tidak menentukan kapan kebijakan moneternya akan berubah, tetapi dalam tanya jawab yang berlangsung secara virtual tadi pagi, terlihat bahwa Jerome Powell pesimis dalam waktu dekat angka pengangguran kembali dibawah 5% dan target inflasi dapat mencapai 2%.

Efek Terhadap Pasar

Kebijakan moneter The Fed tadi pagi tentunya akan membuat mata uang US Dollar melemah dan harga emas akan kembali naik.

Ekspektasi Pasar

Hari ini diprediksi pair XAUUSD akan berada pada kisaran range 1708 – 1752

Trading Plan :

Buy Limit  1696 – 1708 dengan target 1736 - 1752

Grafik XAUUSD Time Frame Daily

gold 30 apr.png

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

Berita terbaru

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari
USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari

USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera